Sepeda motor merupakan kendaraan yang sangat diminati di asia tenggara, khususnya Indonesia. Bagaimana tidak, menurut data pada tahun 2022 jumlah motor yang terjual sebanyak 5,2 juta unit. Jumlah tersebut meningkat 3,24% dibandingkan pada tahun sebelumnya yang sebesar 5,06 juta unit. Ini artinya, pasaran Indonesia masihlah sangat baik untuk kendaraan roda dua, yang didominasi dari produsen pabrikan asal Jepang.
Membicarakan mengenai peningkatan tersebut, admin merasa produsen terus berinovasi untuk mempertahankan atau meningkatan grafik penjualan dipasar. Salah satu komponen yang terus dilakukan inovasi adalah ban. Ban sendiri merupakan komponen yang berbahan dasar dari karet.
Tidak sedikit pengguna yang melalaikan perawatan dan pemeriksaan kondisi ban motor. Padahal menjadi piranti yang akan langsung berhubungan dengan medan jalan, tentunya bagian ini perlu perhatian tinggi.
Dimana kondisi ban motor yang bagus dan sesuai akan membuat perjalanan semakin terasa nyaman. Oleh karena itu, pemilihan ban ketika akan melakukan pergantian karena sudah gundul atau pecah perlu diperhatikan.
Bagi para pengguna motor, pastikan kalian jangan asal pilih ban karena dengan banyaknya jenis motor, banyak pula jenis ban motor yang ada. Nah bicara tentang jenis-jenis ban, sesuai judul otoflik akan memberikan penjelasan lengkap tentang hal tersebut di bawah ini.
BAGIAN LAPISAN PADA BAN MOTOR
Secara fisik mungkin kita hanya akan dapat melihat ban hanya terbuat dari lapisan karet yang dibuat sedemikian rupa dengan berbagai macam formula dan juga teknologi. Namun nyatanya dengan banyaknya jenis ban motor yang ada.
Saat ini juga banyak pabrikan melengkapi ban motor yang diproduksi dengan beberapa lapisan tambahan untuk membuat kekuatan dan umur ban jauh lebih sempurna. Maka dari itu sebelum kita mengenali lebih jauh jenis-jenis ban motor yang ada saat ini.
Tidak ada salahnya apabila otoflik juga menjelaskan sedikit tentang bagian lapisan ban motor terutama ban luar dalam penggunaannya merupakan bagian yang akan langsung bersinggungan dengan medan jalan seperti tanah, bebatuan maupun aspal.
- Lapisan Dalam
Sesuai namanya, lapisan ini berada di sisi dalam dan terbuat dari karet sintetis yang halus serta memiliki karakter kedap udara agar dapat menjaga udara / angin di dalam ban tidak keluar. - Lapisan Bead
Ini merupakan bagian yang terletak di paling ujung ban dengan fungsi untuk mencengkram velg roda. Material utama yang digunakan yaitu kawat & karet sintetis. - Lapisan Area Bead Bawah
Terletak tepat di bawah bagian lapisan bead, lapisan area bead bawah sendiri punya fungsi untuk menerima putaran mesin dan juga daya pengereman dari velg ban sebelum menyentuh permukaan medan jalan. - Lapisan Karkas
Karkas atau frame ban terbuat dari material susunan kawat kabel berbentuk melingkar. Fungsinya untuk menentukan kekuatan ban dan biasanya bagian ini dibuat dengan 1400 lapisan. - Dinding Samping
Kemudian dinding samping, sesuai namanya bagian ini jelas berada di sisi samping & terbuat dari karet tebal dengan fungsi melindungi ban dari benturan sisi samping dan juga sebagai tempat kode atau ukuran ban. - Lapisan Tudung
Bagian ini akan menjadi penjaga kekuatan dan keutuhan ban agar bentuknya tetap meski dalam putaran tinggi. Letaknya ada di bagian kedua sebelum thread. - Lapisan Thread
Menjadi bagian terluar dari sebuah ban motor yang fungsinya sebagai penentu kemampuan grip terhadap medan jalan yang dilalui. - Lapisan Crown
Selanjutnya ada yang namanya bagian Crown, dimana fungsi utamanya sebagai tapak dasar ban itu sendiri.
Nah setelah kalian mengetahui secara pasti apa saja bagian-bagian lapisan sebuah ban motor seperti di atas kami sampaikan. Lantas apa saja sih jenis-jenis ban motor yang ada saat ini? teruntuk kalian para pengguna motor yang saat ini ingin melakukan penggantian ban.
Berikut adalah beberapa jenis ban motor yang perlu kalian ketahui.
a. BAN SPORT TOURING
Banyak yang menyebut sebagai ban motor jarak jauh, jenis ban sport touring dibuat dengan karakter cukup keras dan mampu bertahan lama dalam hal penggunaan. Meski unggul dari sisi ketahanan dalam hal pemakaian.
Namun ban jenis ini bisa dibilang kurang bagus untuk para pengguna motor yang sedang mencari ban motor dengan daya cengkram / grip kuat. Alasan utamanya karen jenis ban ini memakai lapisan thread keras. Pemakaiannya sangat cocok untuk motor menengah dengan mesin 150 cc / lebih.
b. BAN SPORT (SEMI SLICK)
Akan mudah di jumpai pada motor supersport, jenis ban ini memang dapat dikatakan lebih dikhususkan bagi motor dengan kapasitas mesin besar yang dapat dipacu dengan kecepatan tinggi. Daya cengkram tinggi menjadi salah satu kelebihan dari jenis ban motor sport.
Namun bila kalian ingin menggunakannya, perlu dicatat bahwa daya cengkram semakin kuat saat kondisi ban sudah memanas. Dan kekurangan satu-satunya ban jenis ini adalah lapisan ban yang cepat habis karena memang dibuat cukup tipis. Jarak ideal tempuh ban sport hana 1.600 km.
c. BAN TOURING
Bila dibandingkan dengan dua jenis ban motor di atas, bisa dikatakan ban motor tipe touring jauh lebih punya daya cengkram yang kuat baik itu pada suhu tinggi maupun rendah dan lebih banyak digunakan pada motor dengan kapasitas mesin cc rendah – tinggi.
Selain dari sisi grip yang lebih bagus, salah satu kelebihan jenis ban satu ini adalah kualitas dan ketahanan permukaan ban yang juga jauh lebih awet dan tahan lama.
d. BAN SCOOTER
Dengan semakin tingginya peminat motor matic / scooter, tidak bisa kita pungkiri saat ini ada banyak pula merk ban motor terbaik yang diproduksi ban khusus untuk matic dengan berbagai keunggulan masing-masing.
Alur ban yang bervariatif membuatnya terlihat lebih banyak diminati, namun berbeda dari jenis ban motor pada umumnya. Ukuran ban motor scooter ini jauh lebih kecil karena disesuaikan dengan ring berukuran 13 inci / 14 inch.
e. BAN RACING (TIPE BASAH)
Apabila kalian sering melihat ajang balap MotoGP, tentu kalian paham bahwa ketika kondisi lintasan sedang basah para pembalap diharuskan untuk mengganti jenis ban motor mereka dengan ban khusus lintasan basah.
Nah itu adalah salah satu jenis ban racing dengan tipe basah. Jika dilihat secara fisik, ban ini memang gundul namun daya cengkram yang dimiliki sangatlah kuat tidak heran apabila harga ban motor yang satu ini juga sangat tinggi.
f. BAN CRUISER
Jenis atau tipe ban motor selanjutnya yaitu ban cruiser. Secara garis besar ban ini punya ciri khas dari sisi tampilan maupun teknologi yang diusungnya. Umumnya tipe ban motor jenis ini memiliki alur yang sangat rumit bila dibandingkan dengan tipe ban lain.
Hal tersebut rupanya untuk membuat daya cengkram tinggi saat melewati medan jalan. Hanya saja bila kita bandingkan dengan ban sport, daya cengkramnya memang masih kalah. Pemakaian ban jenis cruiser lebih cocok pada motor touring & underbone.
g. BAN OFF ROAD
Terdapat satu ciri khas dari ban motor jenis off road, yaitu lapisan terluar memiliki tonjolan-tonjolan kecil yang dibuat dengan bentuk tidak sama rata. Tujuannya agar grip ban jauh lebih tinggi ketika melewati jalan berlumpur, maupun tanah.
Dan sesuai dengan namanya, jenis ban motor ini juga paling sering digunakan pada motor-motor off road yang ada saat ini seperti Kawasaki KLX, Honda CRF atau lain sebagainya.
h. BAN RACING (SLICK/TIPE KERING)
Tidak jauh berbeda dengan jenis ban racing tipe basah, ban motor racing (slik) tipe kering juga punya lapisan luar gundul tanpa ada alur. Umumnya penggunaan ban jenis ini ada pada motor-motor berkapasitas tinggi / motor balap.
Harga ban motor tipe / model ini sangat mahal karena selain dibuat dengan material terbaik. Beberapa perusahaan besar ban motor pun menyematkan berbagai macam teknologi terbaru yang akan dapat meningkatkan kekuatan grip.
Itu tadi beberapa jenis ban motor yang mungkin perlu kalian ketahui.
Yang jelas dengan mengetahui tipe / jenis ban motor kalian akan dapat
memilih dan menentukan sendiri tipe apa yang kiranya cocok untuk motor
kalian, sekian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar